TANJUNGPINANG- LSM Scrap Indonesia Maju Provinsi Kepri siap memberikan pendampingan hukum kepada keluarga korban atas kasus perampokan dan pembunuhan terhadap penampung atau juragan besi tua Alm. Zainuddin yang terjadi pada Minggu 5 September 2021 tahun lalu.
LIDIKNEWS.CO.ID- Pada kasus tersebut dalam proses oleh aparat penegak hukum dengan terdakwa 2 orang diduga pelaku yakni Zulkifli alias Joy dan Ariansyah alias Andi. Humas PN Tanjungpinang Isdaryanto mengatakan, pihaknya telah menerima pelimpahan berkas perkara dua terdakwa kasus pembunuhan berencana itu beberapa hari lalu dengan nomor register 52/Pid.B/2022/Pn/Tpg. “Sidangnya selasa pekan depan tanggal 15 Maret 2022” kata Isdaryanto sebagaimana di Lansir dari Ulasan.co, Kamis 3 Maret 2022.
Sementara itu, Kordinator Scrap Indonesia Maju Provinsi Kepri Suherman mengatakan bahwa, “Pihaknya dimintai untuk mendampingi pihak keluarga korban dalam hal terkait hak-hak korban.” Rabu 9 Maret 2022.
“Ya benar, saya di telpon oleh istri korban yaitu bu eni untuk mendapingi beliau, karena beliau katanya nggak ngerti akan hukum,” ujar Suherman.
Suherman menambahkan, memang sudah sewajarnya untuk membantu atau mendampingi, karena Alm. Zainuddin adalah anggota aktif di Organisasi Scrap Indonesia Maju, “Sebagai organisasi yang berbadan hukum serta terdaftar di Kesbangpol Provinsi Kepri, sesuai dengan AD/ART, maka kami memang seharusnya membantu anggota kami, apa lagi jika tertimpa masalah khususnya masalah-masalah hukum, dan kami siap melakukan sesuatu yang diperlukan dalam mempertahankan hak-hak korban sepanjang tidak bertentangan dengan undang-undang dan hukum yang berlaku,” ujar aktivis pegiat anti korupsi Kepri ini.
Saat di Konfirmasi kepada istri korban Eni Marlina apakah benar meminta bantuan kepada Scrap Indonesia Maju, “iya benar bang saya dan keluarga minta bantuan kepada organisasi dan bang Herman karena saya nggak ngerti terkait hukum-hukum yang begini.” Ungkapnya.
Sampai berita ini di unggah, awak media ini belum bisa konfirmasi kepada pihak-pihak terkait lainnya.
Sumber : rais
Discussion about this post