LINGGA, Lidiknews.co.id– Disinyalir lemahnya koordinasi antara Pemprov Kepri dengan Pemkab Lingga, seakan-akan terjadi pembubaziran anggaran dibidang pendidikan, hal itu bisa disimak dari pernyataan Abdul Gani Atan Leman salah seorang anggota DPRD Kabupaten Lingga, lewat via handphone kepada pewarta, Minggu siang (17/09).
Abdul Gani Atan Leman salah seorang anggota DPRD Kabupaten Lingga menyampaikan, “bahwap pembangunan gedung sekolah PKTM ini menurut keterangan warga di anggarkan langsung dari Dinas Pendidikan Propinsi dan tidak ada laporan kekabupaten, makanya kami pihak kabupaten tidak mengetahui selama ini kalau ada gedung sekolah yang tidak beraktifitas seperti ini,” jelasnya via Handphon.
“Sungguh sangat disayangkan kalau benar selama tiga (3) tahun bangunan sekolah tanpa ada siswa dan tenaga pendidik atau pengajar.”
Ironisnya, “Bagaimana Pemprov Kepri melalui Dinas Pendidikan menganggarkan bahkan membangun gedung sekolah tanpa dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya ditengah krisis edukasi anak bangsa, ini menjadi pertanyaan masyarakat luas.”
Samapai berita ini diunggah media ini belum bisa konfirmasi kepada instansi terkait yakni Dinas Pendidikan Provinsi Kepri atas keberadaan Gedung Sekolah Perkampungan Kelompok Masyarakat Terasing (PKTM), di Kampung Baru, Desa Sungai Buluh, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, dikabarkan diduga tanpa ada kegiatan atau aktifitas Proses Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM). (red)
Discussion about this post