NATUNA (KEPRI), Lidiknews.co.id- Lilawati (35), Warga Teluk Buton Kecamatan Bunguran utara, tewas mengenaskan dengan luka cukup parah pada bagianperut . Akibat sebuah ledakan dahsyat yang terjadi kitika membakar ikan di disisi rumahnya. Senin (12/2/2018).
Menurut Muksim, salah seorang sumber yang juga saksi mata pertama ditempat kejadian mengatakan”kejadian ledakan itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB lewat. Saya yang dirumah yang berjarak sekitar 25 meter dari tempat kejadian sangat kaget akibat ledakan yang terjadDiperkirakan ledakan yang terjadi cukup besar, terdengar sekitar radius dua kilometeran, membuat saya kaget.
“Pada saat saya melihat korban sudah tergeletak dan sambil mengatakan “tolong saya, anak saya”, lantas saya bergegas mengangkat si korban yang sudah tak berdaya lagi, dan membawa korban ke RSUD Ranai,” tutur Muksin.
Korban diduga menghemhuskan nafas terakhirnya saat dilarikan ke RSUD. Di RSUD terlihat isak tangis dan histeris dari keluarga, korban meninggalkan sang suami dan 4 orang anak masih kecil-kecil.
Sementara itu Informasi di lapangan, rumah tersebut baru ditempati selama setahun, sedangkan dapurnya baru dibuat/dipakai sekitar 3 hari yang lalu. Untuk membuat dapur tersebut mereka mengambil tanah/pasir dilokasi lain atau dilokasi tempat Latgab dulu.
Kemungkinan mereka menemukan Munisi Bahan Peledak (Muhandak) yang sengaja mereka simpan dirumah, tepatnya didapur, dengan tidak sengaja amunisi tersebut meledak karena terlalu panas.
Sumber tersebut juga menerangkan, “banyaknya anak-anak didesa Telok Buton mencari slongsong muhandak bekas Latgab PPRC TNI setahun lalu untuk dijual kepada pembeli barang rongsokan.
Komandan Kodim 0318 Natuna Letkol Inf Yusuf Rizal. S.Sos, ketika dikonfirmasi dikediamanya, merasa terkejut dan kaget atas kejadian yang di alami warga Desa Teluk Buton hingga mengakibatkan seorang meninggal dunia. Ketika dijumpai sejumlah media di kediamanya, Senin malam (12/2). Dandim Natuna Turut Berduka Atas Musibah yang terjadi di Desa Teluk Buton.
Musibah menimpa (Alm) Ibu Lilawaty (35) warga Desa Teluk Buton meninggal akibat adanya timbul letupan disaat sedang memasak ikan dirumahnya, dan menjadi perhatian khusus Komandan Dandim 0318/Natuna.
“Saya (Dandim) beserta jajaran Kodim 0318 Natuna turut berduka cita sedalam dalamnya atas musibah ini, tentunya kejadian ini tidak akan terulang lagi dan berharap warga sekitar teluk buton untuk tidak membawa temuan-temuan barang seperti selongsong ataupun muhandak ( Amunisi dan bahan peledak) kerumah, karena bisa saja masih bisa meledak dan segera melaporkan kepada Babinsa kami di Desa Teluk Buton”. Ucap Dandim .
Di jelaskan Dandim, ketika pasca Latihan perang kemarin, tim telah menyusuri di daerah sasaran Target setelah operasi latihan perang selesai, namun dengan luasnya daerah medan perang masih ada juga meninggalkan sisa sisa puing Muhandak pada daerah Teluk Buton dan sekitarnya.
“Saya akan perintahkan kepada jajaran Kodim 0318/Natuna untuk sweaping kelokasi target pengeboman atau penembakan latihan tempur kemarin, dan akan mendatangi dari rumah kerumah masyarakat untuk memberikan informasi bila mempunyai Muhandak agar segera di serahkan kepada kami,” paparnya.
Dandim juga akan mengunjungi rumah duka sebelum jenasah di kebumikan pada hari Selasa (13/2) bersama jajaran Kodim 0318/Natuna. “Besok jam 7 pagi, kita akan melayat kerumah korban dan memberikan tanda turut berduka cita sedalam dalamnya kepada (Alm) Ibu Lilawati,” tutur Letkol Yusuf Rizal.
Sementara, Pihak Polres Natuna juga telah melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara), di Desa Teluk Buton dan telah memasang Garis Police Line pada lokasi dapur.
Sehubungan dengan terjadinya ledakan yang menewaskan warga. Zaharuddin, salah seorang masyarakat Natuna . Berharap kepada jajaran terkait khususnya TNI agar dapat memperhatikan dan kepedulianya terhadap korban dan keluarga korban. Terkait kawasan teluk buton penah dijadikan sebagai tempat latihan meliter beberapa waktu lalu. Perlu dilakukan penyesiran yang meksimal di seluruh area, terutama di perairan antara pulau pendek yang dijadikan titik sasaran tembak. (pil)
Discussion about this post