LINGGA (KEPRI), Lidiknews.co.id – Bupati Lingga, Haji Alias Wello melantik dan menggeser delapan pejabat Eselon II golongan IV C dan B, pada Kamis (30/11/2017) sore di ruang rapat VIP kantor Bupati Lingga.
Dalam prores pelantikan itu ada beberapa nama yang memegang jabatan lama beralih ke jabatan baru serta beberapa lainnya dilantik menjadi definitif kepala karena sebelumnya hanya Pelaksana Tugas (Plt).
“Ini pelantikan istimewa. Karena tidak gampang mengambil suatu keputusan. Tetapi sebagai abdi negara pergeseran dan promosi suatu jabatan itu adalah hal yang biasa,” kata Alias Wello kepada delapan pejabat eselon IV itu usai dilantiknya.
Ia menjelaskan pelantikan ini sebagai langkah untuk menunjukan profesionalitas dalam mengikuti dinamika pembangunan di daerah dalam bekerja.
Apalagi Kabupaten Lingga yang saat ini sudah mulai dilirik pemerintah pusat dan juga sudah ada program pusat, sangat membutuhkan dukungan kinerja yang kuat dari profesionalitas abdi negara itu sendiri.
“Saudara sudah tahu bahwa saat ini Lingga sudah dilirik dan diperhatikan pemerintah pusat maupun provinsi. Artinya alokasi alokasi anggaran sangat berpeluang didapat Lingga melalui program pembangunan pemerintah. Jadi ini tantangan bagi saudara untuk lebih lagi dalam meningkatkan kerja membantu saya menjemput bola tersebut,” terang Awe.
“Untuk itu saya harapkan kepada saudara yang baru dilantik ini agar dapat lebih meningkatkan dan mengoptimalkan kinerja dalam mengikuti ritme pembangunan daerah. Sebab perjalanan saudara masih panjang dan ini juga merupakan ajang menunjukan profesional suatu abdi negara untuk mendapatkan promosi pangkat atau jabatan,” kata Awe lagi.
Ia juga menegaskan, setelah proses pelantikan ini akan dilakukan evaluasi kinerja kedepannya. Dan tidak menutup kemungkinan juga akan di lakukan mutasi selanjutnya dalam skala besar.
“Saya punya komitmen sendiri. Jikalau saudara tidak bisa bekerja maka tidak menutup kemungkinan akan saya geser bahkan saya nonaktifkan. Karena komimten ini semata-mata untuk membangun Lingga kearah yang kita harapkan.
Saat ini keluhan masih ada terdengar dari masyarakat yakni seperti di bidang kesehatan dan pendidikan. Ini juga suatu hal yang tidak masuk akal. Padahal sudah sebisa mungkin kita anggaran untuk itu. Jadi ingat gagalnya saudara itu adalah gagalnya Seorang Alias Wello dalam memimpin Kabupaten Lingga ini. Bukan gagal kalian,” tutupnya dengan wajah ketegasan.
Adapun kedelapan pejabat eselon IV itu yakni Abu Hasyim yang sebelumnya menjabat Sekda Definitif kini digeser ke jabatan baru menjadi Kepala Dinas (Kadis) Perpustakaan dan Arsip Lingga.
Kemudian, Zainuddin Safiri yang sebelumnya menjabat sebagai asisten Bupati Lingga bidang Ekonomi dan Pembangunan digeser ke jabatan baru menjadi Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDes) Lingga.
Sementara Kadis DPMDes Lingga sebelumnya, Muhammad All Imran menggantikan posisi Zainuddin Safiri menjadi Asisten Ekonomi dan Pembangunan di Setda Lingga.
Setelah itu, Ayuzar yang posisi jabatannya diambil Sekda Lingga, Abu Hasyim kini mendapat promosi atau jabatan baru dari Bupati Lingga sebagai Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Keuangan di Setda Lingga.
Dan untuk Muhammad Syamsul Rizal, Plt Kadis Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana (Dinkes-PPKB) Lingga. Kemudian Aang Abu Bakar, Plt Kadis Perikanan dan Kelautan (DKP) Lingga, serta ditambah Said Sudrajad, Plt Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lingga dilantik menjadi definitif pada jabatan itu.
Terkahir, ada nama Siswadi yang merupakan sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lingga yang dilantik dan dipromosikan Bupati Lingga ke jabatan baru menjadi Staf ahli bidang Pertanian, Perikanan dan Peternakan di Setda Lingga.(hb/zul)
Discussion about this post