TANJUNGPINANG- Polres Tanjungpinang gelar Konferensi Pers tindak pidana Narkotika bertempat di Lobi Mapolres Tanjungpinang, Kamis (28/3/2019) pukul 15.30 WIB.
LIDIKNEWS.CO.ID- Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi, S.I.K, MH memimpin jalannya Konferensi Pers, didampingi Kasat Narkoba AKP R. Moch. Dwi Ramadhanto, S.H., S.I.K, bersama dengan Kepala Bea Cukai Tanjungpinang Sodikin.
Adapun pelaku tindak pidana Narkotika tersebut yaitu, NS, laki-laki berusia 39 Tahun beralamat di Dupak Masigit / Jl. Tubanan Baru Selatan Surabaya. MF, laki-laki berusia 20 Tahun beralamat di Taman Lestari Kota Batam dan alamat lainnya yaitu Jl.Cijerah Bandung.
SL, laki-laki berusia 37 Tahun beralamat di Komp. Gotong Royong / Centre Park Batam.
Barang bukti yang diserahterimakan dari hasil temuan Bea dan Cukai Tanjungpinang, di Bandara RHF Tanjungpinang sebagai berikut, 1 (satu) koli Barang Paketan atas nama Pengirim Anggel Bag’s dan Penerima atas nama Romy tujuan Surabaya Tanggal 08 Maret 2019 berisikan 6 (enam) buah Tas didalamnya terdapat 18 (delapan belas) paket sedang, diduga narkotika jenis sabu dibungkus plastik transparan.
Kemudian, 1 (satu) koli Barang Paketan atas nama pengirim Irma Bag’s dan penerima atas nama Irfan tujuan Makasar Sulawesi Selatan Tanggal 08 Maret 2019 berisikan 4 (empat) buah Tas, didalamnya terdapat 12 (dua belas) paket sedang diduga narkotika jenis sabu dibungkus plastik transparan.
Selanjutnya. 1 (satu) koli Barang Paketan atas nama pengirim Irma Bag’s dan penerima atas nama Asri Tanti tujuan Sulawesi Selatan Tanggal 08 Maret 2019 berisikan 7 (Tujuh) buah tas didalamnya terdapat 20 (dua puluh) paket sedang diduga narkotika jenis sabu, dibungkus plastik transparan.
“Total berat kotor keseluruhan barang bukti diduga Narkotika seberat 5084 gram,” terang Kapolres Tanjungpinang.
Sementara untuk barang bukti yang diamankan dari pelaku NS, (tiga belas) bungkus diduga berisi narkotika jenis Pil ekstasi berlogo lumba–lumba warna abu abu dibungkus plastik transparan dengan jumlah 1.058 (seribu lima puluh delapan) butir seberat 241,2 (dua ratus empat puluh satu koma dua) gram. Satu (1) bungkus diduga berisi narkotika jenis Pil Ekstasi berlogo S warna biru dibungkus plastik transparan dengan jumlah 70 (tujuh puluh) butir seberat 18,7 (delapan belas koma tujuh) gram. Serta 1 (satu) bungkus diduga berisi narkotika jenis Pil Ekstasi berlogo monyet warna merah dibungkus plastik transparan dengan jumlah 13 (tiga belas) butir seberat 6,3 (enam koma tiga) gram. Satu (1) bungkus diduga berisi pecahan narkotika jenis ekstasi warna merah seberat 4,47 (empat koma empat tujuh) gram. Satu (1) bungkus diduga berisi pecahan narkotika jenis Pil Ekstasi warna biru dibungkus plastik transparan seberat 2,53 (dua koma lima puluh tiga) gram. Tiga (3) paket diduga berisi narkotika jenis sabu dibungkus plastik transparan seberat 10,26 (sepuluh koma dua puluh enam) gram. Satu (1) buah alat press listrik merk Double Leopard warna biru. Satu (1) buah kotak warna hitam berisikan seperangkat alat hisap sabu / bong. Satu (1) buah kantong besar transparan berisi kantong plastik transparan diduga digunakan sebagai pembungkus Narkotika Jenis sabu dan Ekstasi. Satu (1) buah kantong plastik bekas pakai kiriman J&T asal Kota Batam Tujuan Surabaya. Satu (1) buah timbangan digital merk Pocket Scale warna Silver. Satu (1) buah timbangan digital merk Constant warna hitam. Satu(1) unit Handphone Merk Samsung warna putih beserta kartu didalamnya. Satu (1) unit Handphone merk Andromax warna hitam beserta kartu didalamnya. Satu (1) unit Handphone merk Nokia 6120 warna hitam beserta kartu didalamnya.
Barang bukti yang diamankan dari pelaku Pelaku MF dan SL, Satu (1) Roll Plastik Wrapping. Satu (1) Bungkus Plastik Motif Hello Kitty. Satu (1) Buah Lakban Bening. Satu (1) Buah Spidol Warna Hitam. Satu (1) Buah Buku Tulis. Satu (1) unit handphone merk SAMSUNG warna Putih. Satu (1) unit handphone NOKIA Warna Hitam.
Adapun kronologisnya. Setelah menerima barang bukti narkotika dari pihak Bea dan Cukai Kota Tanjungpinang sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang / Sarana Pengangkut dari Pihak Pihak Direktorat Jendral Bea dan Cukai Kantor Wilayah DJBC Khusus kepulauan Riau KPPBC Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang tanggal 09 Maret 2019, Satresnarkoba Polres Tanjungpinang melakukan penyelidikan dengan cara melakukan penyerahan dibawah pengawasan (Controlled Delivery Of Drugs) untuk 1 (satu) koli Barang Paketan atas nama Pengirim ANGGEL BAG’S dan Penerima atas nama ROMY tujuan Surabaya Tanggal 08 Maret 2019.
Selanjutnya dilakukan pengembangan bekerjasama dengan Dit Resnarkoba Polda Kepri dan Satresnarkoba Polrestabes Surabaya dan pada hari Rabu Tanggal 13 Maret 2019 Sekira pukul 19.00 wib berhasil diamankan 1 (satu) orang laki-laki mengaku bernama NS yang telah menerima paketan tersebut di atas yang berisi Narkotika Jenis sabu, dan telah mengakui atas perbuatannya yang disuruh oleh temannya bernama EG melalui komunikasi Chat Whatsapp.
Kemudian Satresnarkoba Polres Tanjungpinang melanjutkan penggeledahan terhadap kediaman NS dan ditemukan di dalam rumah berupa 13 (tiga belas) bungkus diduga berisi Narkotika Golongan I bukan Tanaman jenis Pil Ekstasi berlogo Lumba – Lumba warna abu abu dibungkus plastik transparan, 1 (satu) bungkus diduga berisi Narkotika Golongan I bukan Tanaman jenis Pil Ekstasi berlogo S warna biru dibungkus plastik transparan, 1 (satu) bungkus diduga berisi Narkotika Golongan I bukan Tanaman jenis Pil Ekstasi berlogo Monyet warna Merah dibungkus plastik transparan, 1 (satu) bungkus diduga berisi Pecahan Narkotika Golongan I bukan Tanaman Jenis Ekstasi warna merah, 3 (tiga) paket diduga berisi Narkotika jenis sabu dibungkus plastik transparan. Setelah diinterogasi NS mengakui barang tersebut ia simpan dirumahnya sendiri. Selanjutnya NS beserta barang bukti tersebut dibawa ke Kantor Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjungpinang guna kepentingan Penyelidikan dan Penyidikan lebih lanjut.
Kemudian Satresnarkoba Polres Tanjungpinang dalam hal melakukan Penyelidikan terhadap pelaku pengirim terhadap 3 (tiga) koli barang paketan berisikan Narkotika Jenis sabu telah mengamankan seorang laki laki yaitu MF yang sebelumnya Satresnarkoba Polres Tanjungpinang telah mendapati ciri – ciri pelaku atau pengirim barang tersebut berdasarkan dari keterangan para saksi.
MF ditangkap pada hari sabtu Tanggal 23 Maret 2019 di Jl. Cijerah Bandung dengan barang bukti lainnya 1 (satu) unit handphone merk SAMSUNG warna Putih dan berdasarkan keterangan MF bahwa MF mengakui perbuatannya dalam hal telah mengirimkan paket berupa 3 (tiga) koli berisi Tas tas wanita bersama dengan kawannya SL dan dibawah kendali SL sebagai pengirim 3 (tiga) koli barang yang ditemukan dan dicurigai berisikan narkotika jenis sabu tersebut.
Kemudian Satresnarkoba Polres Tanjungpinang melakukan penyelidikan dan penangkapan terhadap SL pada hari senin tanggal 25 Maret 2019 di Centre Park Batam dengan barang bukti lainnya 1 (satu) unit handphone NOKIA Warna Hitam.
Setelah diinterogasi SL mengakui atas perbuatannya bersama dengan MF telah mengirimkan Narkotika Jenis sabu didalam 3 (tiga) koli barang paketan tersebut di Lion Parcel Jl. Bakar Batu – Kota Tanjungpinang.
Kapolres Tanjungpinang AKBP. Ucok Lasdin Silalahi, S.I.K, MH menyampaikan bahwa, terhadap 3 orang pelaku yaitu NS dikenai Pasal 114 ayat (2) dan atau Pasal 112 ayat (2) Undang- Undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Sementara MF dan SL dikenai pasal 114 ayat (2) dan atau Pasal 112 ayat (2) Juncto Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman dipidana dengan pidana mati, pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 6 (enam) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun dan pidana denda paling sedikit Rp. 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dan paling banyak Rp. 10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah).
Sumber/poto : R/Red
Discussion about this post