NATUNA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna bersama DPRD setempat telah sepakat untuk mendorong sektor ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar pembangunan daerah. Mereka berkolaborasi dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
LIDIKNEWS.CO.ID – Salah satu langkah konkrit yang diambil adalah dengan memperkuat promosi pariwisata dan mendukung produk-produk lokal yang dihasilkan oleh pelaku ekonomi kreatif.
Dalam beberapa kegiatan seperti Pekan Expo Pulau Akar, Natuna menampilkan berbagai produk lokal, mulai dari kerajinan tangan hingga makanan tradisional. Kegiatan ini diharapkan dapat memperluas jangkauan promosi produk kreatif Natuna sekaligus mengundang lebih banyak wisatawan untuk datang.
Selain itu, Pemkab Natuna juga mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk mendukung pengembangan infrastruktur pariwisata dan mendatangkan investor guna mempercepat perkembangan ekonomi kreatif di wilayah tersebut.
Anggota DPRD Natuna, Erwan Haryadi terus mendorong Pemkab Natuna untuk dapat memperluas membuka lapangan kerja melalui pengembangan ekonomi kreatif.
Menurutnya, sektor ekonomi kreatif memiliki peranan penting bagi suatu daerah dan tidak hanya untuk meningkatkan perekonomian saja, tetapi juga dapat membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.
“Pengembangan ekonomi kreatif menjadi salah satu solusi untuk membuka lapangan kerja bagi masyarakat. Jadi hal ini agar bisa menjadi perhatian pemda di Bumi laut sakti rantau bertuah ini,” kata Erwan Haryadi, Senin (30/09/2024).
Dalam upaya pengembangan ekonomi kreatif ini, pemerintah dapat membantu masyarakat yang ingin memulai atau mengembangkan usaha dengan mengalokasikan anggaran untuk modal. Sebab, ada banyak yang ingin memulai usaha tetapi terkendala modal.
“Perhatian khusus perlu diberikan, terutama dari segi permodalan. Sebab modal merupakan kunci dalam pengembangan usaha. Keberadaan sektor ekonomi kreatif salah satu yang penting karena bisa mengurangi angka pengangguran,” kata Erwan.
Erwan berharap dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dapat mengakomodasi pengembangan usaha kreatif di wilayah Kabupaten Natuna. Dan dalam penyalurannya pun harus selektif memilih yang mana yang benar-benar membutuhkan.
“Pastinya di DPRD Natuna kita akan mendukung upaya-upaya dari pemda memperhatikan masyarakat di Natuna ini. Sebab yang menjadi salah satu aspirasi masyarakat yang kerap disampaikan,” jelas Erwan.
Di tempat terpisah, Wakil Bupati Natuna Rodial Huda di kediamannya belum lama ini mengatakan, dalam rangka mendukung UMKM serta pengembangan ekomnomi kreatif, Pemkab Natuna melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana sudah memberikan bantuan usaha kepada pelaku UMKM dari seluruh Kecamatan se-Kabupaten Natuna.
“Bantuan ini adalah bentuk stimulus dari pemerintah daerah kepada pelaku UMKM dengan maksud memacu roda perekonomian daerah,” ujar Rodila huda.
Dirinya juga menyebutkan bahwa pemda juga terus mendorong bagaimana produk lokal dapat naik kelas ke level yang lebih tinggi, dengan fasilitas produksi yang lebih lengkap serta melalui bimbingan dan pelatihan melalui beberapa instansi terkait.
Rodhial Huda juga berpesan kepada yang sudah penerima bantuan, agar dapat memaksimalkan bantuan yang diberikan untuk meningkatkan kualitas produksi, serta meningkatkan nilai penjualan, terutama bagi pelaku industri rumah tangga.
Ke depan diharapkan para pelaku UMKM, khususnya para penerima bantuan, dapat lebih meningkatkan hasil produksi serta jangkauan pemasaran, tidak hanya dalam lingkup daerah, bukan tidak mungkin nantinya produk dapat dipasarkan di luar daerah.
Sumber: Rp
Discussion about this post