Dewan Kopi Indonesia Gelar Pameran dan Expo Kopi Nusantara

TANGERANG. Lidiknews.co.id- Pecinta kopi tanah air berkumpul di Intermark Indonesia, Tangerang Selatan dalam rangka Pameran Kopi Nusantara yang digelar 9-11 Maret 2018. Pecinta kopi seluruh Indonesia yang tergabung dalam Coffee Lovers Indonesia hadir menyemarakkan pameran yang digelar Dewan Kopi Indonesia ini. Pers rilis diterima media ini. Minggu (11/3).

Yang menarik dalam perhelatan pelaku usaha kopi Indonesia tersebut menobatkan Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan sebagai bapak pecinta kopi Indonesia.

Zulkifli Hasan mengisahkan bahwa dirinya memang tidak bisa dilepaskan dari kopi. “Kopi inilah yang membawa saya ke Jakarta. Karena keluarga saya merupakan keluarga petani, ucapnya.

“Itu kalau dikampung, ada kopi khas dari warung koh”, sebutnya dihadapan hadirin.

Pengukuhan Pengurus Dewan Kopi Indonesia, langsung  dilakukan oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia  Andi Amran Sulaiman.

“Saya mengukuhkan Pengurus Dewan Kopi Indonesia Periode 2018 -2022” Ucap Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Sebelum pengukuhan juga dibacakan ikrar dewan kopi yang diikuti oleh seluruh pengurus Dewan Kopi Indonesia.

Ketua Umum Anton Apriyantono dalam sambutannya mengatakan inilah tonggak sejarah bangkitnya perkopian Indonesia.
“Kita dulu pernah berjaya, tapi kini kita telah disalip oleh murid kita sendiri, yakni Vietnam” ucapnya.

Ketum Dekopi juga menjelaskan bahwa hari ini 11 Maret di canangkan sebagai hari kopi Indonesia.

“Kita canangkan hari ini sebagai hari kopi Indonesia.  Soal lainnya nanti akan menunggu pemerintah. yang pasti jangan sampai hari kopi kita sama dengan hari kopi internasional” ungkapnya.

Anton menyampaikan bahwa banyak pihak yang berjasa dalam mempersiapkan Dewan Kopi Indonesia. Menurutnya Dekopi  akan menjadi partner yang baik bagi pemerintah dan swasta. Bagi pemerintah Dekopi akan mengidentifikasi persoalan kopi, regulasi, standar, dan program  sehingga pemerintah mendapat masukan yang baik untuk perbaikan sistem perkopian Indonesia.

“Intinya bahwa bagaimanan mensejahterakan pelaku usaha kopi khususnya petani. Untuk itulah kita secara bersama akan menerapkan sistem yang memberikan kesejahteraan bagi pelaku kopi Indonesia dari hulu sampai ke hilir” urai mantan Menteri dalam kabinet Indonesia Bersatu itu.

Ia menambahkan, pihaknya juga mendapat amanah dan tantangan dari Menteri Pertanian agar segera bergerak dan menjalankan program Dekopi.
“Ini tadi kita di gesa untuk segera melaksanakan program. Bahkan tadi kata pak Menteri kalau perlu bulan April, program sudah bisa dijalankan”, pungkasnya.

Usai Pengukuhan, Dewan Kopi Indonesia juga menggelar talkshow bertema permasahan kopi Indonesia dan saran pemecahannya. Dengan moderator Sekjen Dewan Kopi Indonesia, Jamil Musanif. (LN/RL)