Ketua HKTI Kabupaten Lingga Bantah Terkait Industri Garam Lingga, “Ibarat Mimpi Disiang Bolong”

LINGGA (KEPRI), LIDIKNEWS.CO.ID- Terkait diterbitkan pemberitaan media online lidiknews.co.id yang bertajuk “Pengembangan Wacana Industri Garam Lingga, Ibarat Mimpi Disiang Bolong” hasil investigasi dua awak media online pada Jum’at (11/01) ke Lokasi Demplot Garam Pantai Todak Desa Batu Berdaun, Kecamatan Singkep.

Ini penjelasan Abdul Gani Atan Leman salah satu Komisi III DPRD Kabupaten Lingga Fraksi Partai Demokrat. Melalui pesan singkat WhatsApp handphone selulernya dikatakan, “Assalamualaikum sedare, Demplot Garam kita bukannya gagal namun pindah tempat dari Pantai Todak Desa Batu Berdaun, namun sekarang ini mengambil tempat Pantai Pulau Gelombang tepatnya di-Kecamatan Senayang Daik, Kabupaten Lingga, papar Abdul Gani Atan Leman yang selain Anggota DPRD beliau juga Ketua HKTI Kabupaten Lingga pada Sabtu (12/01/18).

Selanjutnya kata Abdul Gani, alasan dipindahkan Demplot Garam ini selain kondisi alamnya lebih memungkinkan, kita juga berharap dipulau gelombang ini nantinya lebih menghasilkan dan lebih baik lagi dari pada sebelumnya yakni Pantai Todak, mudah-mudahan kedepannya apa yang kita harapkan bisa tercapai sesuai harapan dimana kita juga sangat berkeinginan Kabupaten Lingga bisa menjadi salah satu daerah penghasil Garam, pungkasnya.

Dilain waktu dan kesempatan yang berbeda salah seorang anggota DPRD Fraksi Partai PKS Kabupaten Lingga melalui pesan singkatnya  juga memgatakan, ” Apa yang salah dari Program ini pak, sehingga garam aja gagal, yang berita sebelumnya akan Exsport dan ini akan menjadi masalah daerah ini, papar Drs. Zakaria, Sabtu (12/01) siang.

Masih terkait pemberitaan yang diterbitkan Bermimpi Lingga Jadi Pengexspor Garam Ketua Koperasi Garda Terbilang Kabupaten Lingga berkomentar melalui pesan singkat via WhatsAppnya kepada awak media, ” Minimal sudah bermimpi bos, dari pada tak ada mimpi sama sekali “, tulisnya. (LN/ZUL)