LINGGA – Diduga masuk ruang tanpa izin serta telah melakukan tindakan pencemaran nama baik dengan pembuatan video tanpa izin pihak berkompeten Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Dabo Lama Kecamatan Singkep. Sebagai pemangku jabatan Kasubag Puskesmas panggil tegas orang tua (ayah-red) pasien menghadap minta maaf pada Sabtu 27 Maret 2021 pukul 10.00 Wib.
LIDIKNEWS.CO.ID – “Saya dipanggil secera tegas oleh seorang perempuan pihak Puskesmas Dabo Lama yang menurut pengakuannya melalui via telpon berjabatan Kasubag Puskesmas Dabo Lama. Waktu pemanggilan saya besok pagi pukul 10.00 wib tepatnya Sabtu 27 Maret 2021” Ucap Kasmiran selaku orang tua pasien yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Gerakan Anak Melayu (GERAM) Kabupaten Lingga, Jum’at sore sekira pukul 18.30 wib. Di sekretariat DPC Aliansi Jurnalistik Online (AJO) Indonesia Lingga.
Saat dikonfirmasi wartawan terkait permasalahan dan alasan pemanggilan Kabid Puskesmas Dabo lama tersebut, Kasmiran ayah pasien menjelaskan bahwa, “Sekira pukul 13.30 wib saya membawa anak (pasien-red) yang sedang dalam keadaan sangat sakit perut. Mirisnya pada saat itu keadaan ruang tunggu kosong tanpa ada satu orangpun pekerja pihak puskesmas. Namun diruang meja ruang tunggu pasien terpajang jelas papan informasi bertuliskan “BUKA”, terangnya.
Melihat kondisi pintu masuk Puskesmas terbuka ditambah lagi perasaan panik melihat kondisi anak menahan sakit yang luar biasa tanpa pikir panjang seraya mengucapkan Assalamualaikum saya menerobos masuk sambil membuat video mencari keberadaan pekerja yang bertugas mulai dari lantai satu hingga ke lantai dua guna minta bantuan menolong anak saya yang sedang sakit. Namun sayangnya lagi-lagi saya tidak menemukan siapa-siapa di dalam gedung megah puskesmas tersebut selain se-ekor kucing saja.
“Karena kondisi puskesmas meski terbuka namun tidak ada orang satupun, dengan gerak cepat anak saya langsung dibawa merujuk ke RSUD Dabo dengan tujuan segera tertolong, namun belum sempat masuk berobat keduluan ketemu dr Pipin yang kebetulan sudah kenal secara dekat dan kami diajak berobat kerumahnya, Alhamdulillah usai di kasi obat anak saya sakitnya berkurang”, jelas Kasmiran.
Lebih lanjut Kasmiran mengatakan, “Dari kejadian tersebut dan dengan terbawa perasaan kekesalan disertai emosional juga video yang saya buat sebagai bukti menunjukkan keadaan Puskesmas Dabo Lama pada saat itu dibagikan ke group DPC AJOI Lingga dan kepada Ketua DPD LAMI Kepri (Tok Agus Ramdah-red) dan beliau minta ijin memviralkan ke Medsos akun Facebooknya dan saya tanpa pikir panjang mengizinkan. Dan inilah permasalahan Kasubag Puskesmas Dabo Lama saat menelepon, menuding saya telah melakukan tindakan pencemaran nama baik Puskesmas Dabo Lama. Dan saya diminta secara tegas besok pagi menghadap beliau dan meminta maaf”, tutup Kasmiran.
Menanggapi apa yang disampaikan Kasmiran selaku narasumber, saat dikonfirmasi melalui via telpon seluler Jum’at (26/03/21) sekitar pukul 19.57 wib. Kasubag Puskesmas Dabo Lama, Siti menjelaskan “Ada videonya saya simpan, Dia videokan, dia datang berobat sama anaknya, anaknya gadis kayaknya. Tapi di video itu kayaknya dia bilang pintu puskesmas terbuka, tapi waktu dia video itu dia sudah didalam puskesmas. Saye sempat menelpon dia dan dia juga kayaknya orang media jugalah, katanya pintu itu terbuka, dia langsung naik keatas, assalamualaikum, padahal diatas itu ada satu orang staff saya Erni belum pulang pada saat itu,” terang Kabid Puskesmas Dabo Lama.
Lebih lanjut dijelaskan, “Jam pelayanan kami hari Jum’at memang jam 11.00, tetapi kami pulang jam 11.30, biasanya si Tam yang CS tukang kunci pintu itu, dia ngunci pintu setelah salat Jum’at. Dia memvideokan itu padahal sambil merokok masuk keatas, sebenarnya itukan bukan lahan dia naik keatas tempat privasi kami terus turun kebawah.
“Seharusnya dia bisa baca dipapan pendaftaran itu jelas-jelas Jam pelayanan kami itu Jam berapa, seharusnya dia bijak kan?”.
Kemudian ia bilang anaknya sakit perut, kalau seandainya abjen anaknya kenapa tidak langsung ke-RSUD, kami itukan rawat jalan. Sampai ke RSUD saya tanya ke UGD katanya tidak berobat juga, tak taulah sebentar ke UGD lepastu dia pulang, anaknya main HP, waktu direkaman video itu anaknya duduk main HP diruang pendaftaran di depan tu.”
“Makanya saya nelpon dia minta jam 10.00 dia datanglah ke puskesmas itikad baik untuk meminta maaf, tohpun saya bilang saring-saringlah kalau mau share ke Facebook, tanya dulu jangan asal sekedar upload. Jika kami tidak senang, kami bisa melapor dengan tindak pidana pencemaran nama baik kan?, Terang Siti selaku Kasubag Puskesmas Dabo Lama.
Sumber dan Poto : Zulkarnaen.
Discussion about this post