Tanjungpinang, Lidiknews.co.id – Aisyiyah Provinsi Riau menyelenggarakan milad (ulang tahun) ke-103 H di gedung Muhammadiyah Jalan Raja Haji Fisabilillah, Senin (24/4/2017). Perayaan itu dihadiri Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Drs. Riono M.Si, dan dibuka oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Provinsi Kepri Misni, serta dihadiri seluruh ketua DPW, DPC Asyiyah se Provinsi Kepulauan Riau.
Sekda Riono menyampaikan selamat milad Asyiyah Provinsi Kepri, “Saya atas nama Pemerintah Kota Tanjungpinang dan pribadi mengucapkan selamat milad, semoga Aisyiyah dapat selalu menjadi mitra Pemerintah dan menjadi aset daerah dalam membangun Kota Tanjungpinang”.
“Pemerintah Kota Tanjungpinang dalam 5 tahun kemimpinan Lis dan Syahrul, telah berusaha memberikan yang terbaik, untuk memuliakan martabat umat, sebagai wujud membangun bangsa sesuai tema 100 tahun berdirinya Aisyiyah,” ungkap Riono
“Sehingga memasuki 5 tahun kemimpinan Lis dan Syahrul, pembangunan generasi muda adalah program utama pemerintah, baik dengan penerapan wajib mengaji dan memiliki sertifikat tamat mengaji untuk melanjutkan sekolah maupun kedisiplinan,” lanjutnya.
“Mari kita bangun kebersamaan antara Pemerintah Kota dengan Aisyiyah Kota Tanjungpinang saling bekerja sama dan sama bekerja membangun bangsa ini, terutama pembangunan kaum perempuan di Kepulauan Riau, “Tutup Riono
Sebelumnya Ketua Pimpinan (DPC) Aisyiyah Kota Tanjungpinang Umi Armiwati Munir mengatakan, acara milad kali ini bertemakan Gerakan memuliakan martabat umat, dan berkiprah memajukan bangsa. Sesuai dengan sejarah berdirinya Aisyiyah sebagai salah satu organisasi ortonom bagi Wanita Muhammadiyah yang didirikan di Yogyakarta pada 27 Rajab 1335 H bertepatan dengan 19 Mei 1917 oleh Nyai Ahmad Dahlan.
Lanjutnya, memasuki usia seabad, ‘Aisyiyah yang merupakan komponen perempuan Persyarikatan Muhammadiyah telah memberikan corak tersendiri dalam ranah sosial, pendidikan, kesehatan, dan keagamaan yang selama ini menjadi titik tolak gerakannya.
“Sehingga gerakan Aisyiyah dari waktu ke waktu terus berkembang dan memberikan manfaat bagi peningkatan dan kemajuan harkat dan martabat perempuan Indonesia. Hasil yang sangat nyata adalah wujud amal usaha yang terdiri atas ribuan taman kanak-kanak, sekolah dasar, hingga perguruan tinggi, tuturnya
“Semoga peran dan fungsi Aisyiyah dan kiprahnya memajukan bangsa tetap konsisten dan menjadi ujung tombak dalam pembangun bangsa, ” tutupnya
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kepulauan Riau Misni, sebelum membuka acara milad Aisyiyah ke 100 Tahun, meyampaikan peran penting organisasi Aisyiyah yang sudah memasuki perjalanan 1 Abad. Sebagai organisasi perempuan di Indonesia yang berusia 100 tahun lebih, Aisyiyah sudah memiliki pengalaman dalam berkontribusi memajukan perempuan Indonesia dalam berbagai bidang kehidupan, baik bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, kesejahteraaan sosial, penyadaran hukum, pendidikan politik, dan pemberdayaan perempuan.
“Diharapkan dengan aktifnya organisasi Aisyiyah di tengah masyarakat Kepulauan Riau , dapat mengatasi permasalahan sosial yang timbul di tengah-tengah kita, serta dapat menjadi organisasi perempuan yang tangguh dan kuat, dan semoga 100 tahun Asyiyah selalu eksis dan bersinergi untuk kepulauan Riau”, ujarnya.(hms/red)
Discussion about this post