NATUNA (KEPRI), Lidiknews.co.id- Kondisi cuaca ekstrim di Kabupaten Natuna mengakibatkan di beberapa bagian wilayah mengalami Banjir mencapai 1 meter lebih. Akan hal ini, kembali aksi sosial PMI (Palang Merah Indonesia) Kab. Natuna bersama (Komuna) Komunitas Muda Natuna melaksanakan kegiatan pembagian bantuan berjumlah 23 paket, di desa Sabadai Ulu, Selasa, (16/01/2018).
Dr. Fahri bagian dari pengurus PMI secara langsung ikut turun Kelokasi Desa Sebadai Ulu untuk meninjau langsung keadaan masyarakat setelah daerah tersebut mengalami banjir hampir setinggi dada orang dewasa pada jalan utama desa dan lingkungan sekitar. 
Adapun bantuan tersebut berupa sarung, selimut dan Sembako yang akan di bagi kepada masyarakat yang terkena musibah banjir.
Aksi dukungan PMI ini juga mendapat perhatian besar dari Wakil Bupati Natuna juga sebagai Ketua PMI Kabupaten Natuna Ngesti Yuni dalam kegiatan sosial dan bidang tanggap darurat bencana.
“PMI dengan seluruh kadernya dan relawan telah dibekali dengan visi misi, PMI untuk menolong sesama apalagi dalam permasalahan kondisi kecelakaan, bencana alam, PMI harus tanggap dan peka untuk segera melakukan tindakan”. Ujar Ngesti Yuni (16/1).
Di tambahkan Wabup Natuna, dengan terjadinya bencana banjir yang melanda beberapa wilayah di Natuna, PMI dengan segera dengan satu komando dan berkoordinasi dengan lembaga lain turun membantu baik material dan tenaga.
“Alhamdulillah PMI mempunyai stock barang yang bisa diberikan bagi yang memerlukan seperti selimut, sarung, dan perlengkapan dapur serta tenaga tenaga relawan dan para kader yang siap untuk membantu korban bencana.
“Kadiskes (Kepala Dinas Kesehatan) telah memerintahkan semua kepala Puskesmas untuk memantau wilayah kerja masing masing untuk merespon cuaca ekstrim. agar tenaga kesehatan memantau dan mensosialisasikan tentang menjaga kesehatan di masyarakat.” papar Faisal Hasibuan.
Selain itu, Faisal juga menambahkan, bahwa Diskes juga berkoordinasi dengan SKPD dan Organisasi terkait seperti Dinas Sosial, Basarnas dan PMI dalam hal respon Tanggap Darurat. (mys/red)
Discussion about this post