JAKARTA, Lidiknews.co.id– Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menegaskan pihaknya menginginkan adanya peningkatan dan percepatan-percepatan investasi di Kepri. Karena itu, dukungan semua pihak sangat diharapkan, terlebih dari Jakarta dengan regulasi dan formula-formula yang memberi manfaat pada banyak pihak.
“Kita ingin beberapa kegiatan di Kepri menjadi proyek strategis nasional. Juga beberapa lokasi yang sudah menarik minat investor segera terbit regulasinya. Supaya semakin pasti mereka berinvestasi,” kata Nurdin usai pertemuan di Jakarta dengan sejumlah kementerian dan lembaga terkait dengan investasi.Selasa (13/2)
Di antara yang dibahas pada pertemuan itu adalah percepatan dan peningkatan untuk Pulau Asam, Batu Ampar, Bandara Hang Nadim, Perkeretaapian, Tanjungsauh, dan Jembatan Batam Bintan.
Pertemuan itu dipimpin langsung Direktur Bidang Perencanaan Investasi BKPM Tamba P. Hutapea dan dihadiri sejumlah perwakilan kementerian lembaga terkait seperti dari Kemenko Perekonomian. Nurdin pada pertemuan itu didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan H Syamsul Bahrum.
Nurdin memang terus meminta regulasi dan dukungan pusat terhadap sejumlah kegiatan di Kepri. Baik untuk investasi maupun proyek-proyek infrastruktur. Kegiatan-kegiatan itu, menurut Nurdin, selain membuka lapangan kerja, juga dipastikan memacu dan memicu pergerakan ekonomi masyarakat.
Untuk di Kepri, kata Nurdin, di jakaran pemerintahan untuk mempercepat perizinan dan mendukung setiap investasi yang masuk. Tidak lagi memperlambat dengan yang berbelit-belit.
Nurdin mengingatkan kembali bahwa ketika mereka tidak jadi berinvestasi di Kepri, bukan berarti para investor itu membatalkan investasi, melainkan mereka pindah ke tempat lain. Investor selalu mencari kepastian, kecepatan dan kenyamanan untuk mereka berinvestasi. (hms/red)
Discussion about this post