LINGGA (KEPRI), Lidiknews.co.id – Pasca musibah kebakaran yang terjadi di Kampung Cina Keluarahan Daik Kecamatan Lingga pada Selasa malam (28/11) pukul 01.30 WIB mengakibatkan kerugian materi dua kali lipat lebih besar dari PAD Kabupaten Lingga.
Sebagai mana data yang dihimpun Dinas Sosial Kabupaten Lingga yg di sampaikan oleh petugas dinas Soasial Aida Aprianti, SE yaitu Toko 48 unit, Penginapan 2 Unit, Rumah Tinggal 4 Unit, Gudang 4, pos kamling 1, dan Kendaraan Roda Dua 13 unit. Menurut beliau juga diperkirakan total keseluruhan kerugian setelah di kalkulasi mencapai angka Rp. 53,6 Milyar, papar Bung Hendri pada pewarta Lidiknews.co.id. Rabu siang (29/11/17).
Hal serupa juga disampaikan oleh Bapak Asien Wirga dari Kepolisian Lingga pada kesempatan Kunjungan bapak Gubernur Kepri pada pukul 23.00 WIB hari Selasa 28 Nopember 2017 yang meninjau langsung ke lokasi kebakaran, ucap bung Hendri.
Musibah kebakaran yang meratakan 80% bangunan yang ada di Kampung Cina Daik Lingga ini sangat menarik perhatian Nurdin Basirun, selaku Gubernur Kepri hal ini jelas terlihat hadirnya Bapak Gubernur Kepri dan rombongan di tenda darurat korban musibah kebakaran, di dampingan Bapak Nizar, selaku Wakil Bulati Lingga pada Selasa malam (28/11/17) langsung bersilaturahmi dengan korban musibah kebakaran, sikap ramah tamah pak Gubernur ini memberi kekuatan secara phisikologis terkait musibah tersebut, ujar bung Hendri
Tambahnya, Kedatangan pak gubernur dan rombongan juga membawa bantuan berupa, sembako, alat-alat rumah tangga, pakaian dan perlengkapan lainnya untuk dibagikan pada dini pagi Pukul 7.00 WIB kepada 35 kepala keluarga korban kebakaran.
Di kesempatan yang sama juga bung Hendri selaku pelaksana MPC Ormas Pemuda Pancasila Kabupaten Lingga mengintruksikan, pada seluruh Kader, PAC, dan Anggota OPP se Kabupaten Lingga untuk dapat membantu para korban musibah kebakaran baik dalam bentuk, Sumbangan Uang, Sembako, ataupun berupa Pakaian layak pakai, hal ini merupakan sikap simpati dan peduli sesama, tutup bung Hendri (zul)
Discussion about this post