NATUNA- Kapasitas Jalan lingkar di Pulau Midai dinyatakan perlu peningkatan, supaya jalan yang sepanjang 18 kilo meter itu mampu mengimbangi peningkatan jumlah orang dan/atau barang antar kecamatan dan desa. Pernyataan tersebut ditegaskan Camat Midai, Edra Zulhendri S.IP pada Rabu 31 Januari 2023 di Midai melalui telepon.
LIDIKNEWS.CO.ID- Edra menggambarkan, jalan lingakar Pulau Midai merupakan jalan yang menghubungkan dua kecamatan yakni Kecamatan Midai dan Kecamatan Suak Midak.
Adapun kondisi jalannya disebut sudah sangat perlu ditingkatkan, karena kapasitasnya sudah tidak memadai untuk jalan kecamatan tumbuh dinamis. Jalan Lingkar Kecamatan tersebut saat ini ukuran lebarnya 4 meter, panjang 18 kilometer, dan bahan kontruksinya masih menggunkan beton atau semenisasi.
“Oleh karena itu, jalan ini jadi salah satu usulan prioritas. Kami telah mengusulkan agar lebarnya ditambah jadi 6 meter dan bahannya menggunakan aspal hotmix, tidak lagi berbahan semen,” kata Edra.
Selain alasan di atas, Camat Midai Edra juga memgemukakan kondisi jalan yang sudah banyak mengalami kerusakan yang disinyalir dapat menggangu pengguna jalan dan kelancaran arus pergerakan orang dan barang.
“Titik kerusakannya banyak dan model kerusakannya juga beraneka ragam. Ada yang berbentuk lubang, terkikis, amblas, dan berbagai jenis kerusakan lain,” paparnya.
Menurut Edra, jalan lingkar itu merupakan salah satu infrastruktur penopang utama kegiatan pemerintah dan masyarakat. Jalan tersebut memiliki peran yang sangat besar untuk meningkatkan laju pembangunan, ekonomi, dan kesejahteraan.
“Itu jalan utama kami, di situ ekonomi bergerak, di situ pembangunan berjalan, dan melalui jalan itu juga pendidikan dan kesehatan kita laksanakan. Semua kegiatan pembangunan yang kami lakukan di Midai berkaitan dengan jalan itu,” ungkapnya.
Terkait anggaran, Edra mengaku tidak dapat menentukan rencana anggaran yang diperlukan untuk peningkatan jalan tersebut.
“Kalau anggaran, nanti dinas terkait yang membuat usulannya. Dari kami hanya mengusulkan keperluannya saja. Tapi kami memang berharap betul jalan itu bisa ditingkatkan karena sudah menjadi kebutuhan,” jelasnya.
Namun demikian, atas perlunya peningkatah jalan tersebut, Camat Edra menegaskan bahwa ada program yang paling prioritas di atas semua prioritas yang ada.
“Tapi yang paling prioritas itu bagi kami adalah tanggul pemecah ombak. Itu yang paling utama karena abrasi yang paling mengancam. Ini yang paling diperlukan,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Natuna, Wan Siswandi, pada hari yang sama di bandara Raden Sadjat mengatakan, pemkab Natuna akan menganggarkan itu di tahun depan.
”Kita akan upayakan menganggarkan untuk pembangunan jalan lingkar Midai itu, karena anggarannya agak cukup besar, kita berusaha Memakai dana APBN,” katanya.
Sumber: r/red
Discussion about this post