KARIMUN- Para penumpang kapal roro tujuan Tanjungpinang terlantar hampir selama lima jam karena dermaga roro Parit Rempak Karimun tidak berfungsi dengan baik. Hal itu menyebabkan kapal roro tidak bisa bersandar jika air laut pasang dan harus menunggu sampai air surut.
LIDIKNEWS.CO.ID- Tentu hal ini jika dibiarkan akan menghambat bagi para penumpang kapal, sehingga molornya keberangkatan dari jadwal kapal tidak bisa dihindari.
Hal Tersebut dibenarkan Indah, seorang mahasiswa yang adalah salah satu penumpang kapal roro, saat dikonfirmasi awak media pada Selasa (23/7/2024) di Dermaga Roro Parit Rempak Karimun.
Indah mengaku sangat kecewa dan berharap Pemkab Karimun, melalui BUP (Badan Usaha Pelabuhan) untuk segera melakukan perbaikan fasilitas dermaga agar tidak terjadi lagi kasus serupa.
“Kami kecewa, seharusnya keberangkatan sudah dari jam 10 malam kapal sudah sandar dan berangkat, ini sudah hampir lima jam kapalnya masih belum sandar juga,” ungkapnya.
“Kasihan dong, Pak. Penumpang jadi kecewa kalau seperti ini, masa kita harus menunggu berjam-jam seperti ini. Seharusnya Pihak Pelabuhan harus ambil sikap dong. Kita ini kan bayar semua, masa fasilitas dermaganya tidak bisa dibenahi. Jangan hanya pandai mengambil uang pas pelabuhan saja, sementara fasilitas dermaga tidak berfungsi,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Badan BUP Paret Rempak Karimun, sampai berita diunggah belum berhasil dimintai keterangan terkait kekecewaan para penumpang kapal roro karena fasilitas dermaga tidak berfungsi dengan baik.
Sumber: r/red
Discussion about this post