BATAM (KEPRI), Lidiknews.co.id- Ketua DPRD Kepri, Ketua DPRD Batam dan Sejumlah pimpinan dan staf Sekertariat Dewan Batam menerima kunjungan DPD AJO Indonesia Kepri diruang kerja Ketua DPRD Batam, Senin (30/04).
Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak bersama Ketua DPRD Batam Nuryanto, menyambut baik hadirnya Asosiasi Jurnalistik Online (AJO) Indonesia DPD Kepri.
Nuryanto, mengatakan profesi jurnalis merupakan salah satu pilar demokrasi. Pihaknya menyambut positif. Dan berharap hadirnya pemberitaan yang berimbang serta bebas hoax.
“Fungsi jurnalistik harus dijakankan dengan benar, jangan ada oknum dan kelompok yang hendak mengacaukan negara. Disinilah media hadir untuk memerangi informasi informasi hoax,” ucapnya.
“Politisi PDI P itu menyebutkan tanpa media dan jurnalis informasi tidak akan sampai ke masyarakat.”
“Sesuaikan juga dengan teknologi yang berkembang agar kita tidak tertinggal dengan kemajuan zaman. Apalagi zaman now, media online sangat dibutuhkan untuk melawan berita hoax yang muncul,” paparnya.
Sementara Ketua DPD AJO Indonesia Kepri, Jonni Pakkun mengatakan DPRD merupakan lembaga wakil rakyat. Dari lembaga ini suara rakyat dititipkan. Jadi aspirasi dari rakyat oleh rakyat dan sebaliknya dari wakilnya ke rakyat, membutuhkan media agar tetap terjalin komunikasi dan sosialisasi.
“Kita berharap bisa maksimal dalam mendukung kebijakan dan sosialisasi dari wakil rakyat. Tapi harus diingat, jangan sampai menghilangkan fungsi kita sebagai jurnalis, yang tetap menjalankan fungsi kontrol dan kritik yang membangun demi kepentingan publik,” urainya.
Jelang Pelantikan dan Rapimnas nanti pengurus DPD AJO Indonesia Kepri terus melakukan kunjungan dan komunikasi kepada lembaga, instansi dan institusi di Kepri. Sebelumnya DPD AJO Indonesia Kepri menggelar audiensi dengan Kantor Imigrasi Kelas I Batam belum lama ini.
Azli Rais Anduspil juga menambahkan, bahwa audiensi yang kita lakukaan merupakan ajang menjalin siratulrahmi kesemua steakeholder, serta menjalin kerja sama dan kemitraan yang bersinergi, ujar Sekretaris DPD AJO Indonesia Kepri.
AJO Indonesia tidak akan berdiri sendiri. AJO Indonesia memasukan seluruh pemangku kepentingan didalam kepengurusan. Hal itu diinstruksikan oleh Ketua Umum AJO Indonesia Rival Achmad Labbaika, ucap Rais. (Ln)
Discussion about this post