Lingga, Lidiknews.co.id- Minggu (20/08) bertempat di warung kopi dabo kepada awak media “Hanapi”, kades desa Resang, kecamatan Singkep Selatan, menyebutkan , keberadaan Tower Indosat di wilayah desa Resang walaupun paling tertinggi dan terpanjang dikabupaten Lingga, namun dikarenakan tidak sesuai tempat, hanya dijadikan pajangan saja, karena sampai hari ini kami masih tetap meras sulit dalam hal berbagai informasi.
Hal senada juga dibenarkan empat warga lainnya, “benar” sudah sekian tahun ini keberadaan tower yang katanya pengatur jaringan untuk mempermudah hubungan komunikasi warga masyarakat desa, ternyata hanya cerita saja yang ada sampai hari ini, kami tidak merasakan sama sekali kemudahan dalam hal berbagai informasi sesuai dengan apa yang dikatakan pihak PT. Indosat sebelum mendirikan tower.
“Dulu , hal ini pernah juga kami pertanyakan langsung ke pihak PT. Indosat katanya, lagi tahap pembenahan kapasitas jaringan dan mudah-mudahan kedepannya bisa menjadi pelayanan yang optimal kepada masyarakat pengguna jaringan Indosat, unggahnya.
Mirisnya dikatakan juga, jika keberadaan Tower PT. Indosat di wilayah desa Resang tidak bisa melayani semaksimal mungkin dan sebagai mana mestinya, diharapkan pihak PT. Indosat bongkar saja tower yang ada, jadi selaku pengguna jaringan komunikasi tidak merasa kecewa dan jika dikatakan keberadaan tower ini menguntungkan dimana kata untungnya, sementara setiap saat kerap kali tidak ada jaringan.
Sampai dengan pemberitaan ini ditulis pihak PT. Indosat belum bisa dikonfimasi, mengenai permasalahan yang disampaikan kepala desa beserta empat warga desa Resang lainnya. ( Zul )
Discussion about this post